Google Self-Driving Car, cita-cita Google untuk hadirkan mobil tanpa awak telah memasuki babak baru. Bukan tak mungkin sebentar lagi di jalan-jalan raya Anda bakal menjumpai mobil Google “tanpa sopir” tersebut. Berikut 5 fakta unik Google Self-Driving Car.
1. Laser, radar, dan kamera
Apakah ini mobil militer? Tentu saja tidak. Namun untuk apa sejumlah peralatan di atas? Ketiganya dipakai untuk memindai dan membedakan ratusan benda secarareal-time. Misalkan saja tanda berhenti (rambu lalu-lintas).
2. “Bebas” kecelakaan
Lewat autonomous mode – sopir berada di jok belakang –, Google Self-Driving Car telah melaju sejauh 700.000 mil tanpa kecelakaan. Jarak itu setara dengan 120 kali perjalanan San Francisco ke Manhanttan pulang pergi.
3. Melaju di jalan yang dipetakan
Jika berharap Google Self-Driving Car segera bisa dijumpai di jalan raya sekitar, jangan berharap untuk itu kecuali Anda tinggal di sekitar Mountain View, California, AS. Sebab, mobil tanpa awak ini hanya bisa fokus di jalan raya yang telah detail dipetakan. Sejauh ini hanya ada empat negara bagian di AS yang memungkinkan Google Self-Driving Car melaju: California, Nevada, Florida, dan Michigan.
4. Tidak hadir dalam waktu dekat
Tahun 2012 lalu, satu pendiri Google Sergey Brin meramalkan jika manusia akan memegang kendali teknologi dalam waktu lima tahun ke depan. Ia tidak merevisi tenggat waktu tersebut. Awalnya, sopir tetap dibutuhkan dibalik pengemudi jika kendali komputer gagal. Visi berjalan, kendali pengemudi bisa dialihkan meski tidak dalam waktu dekat.
5. Rambah produsen mobil?
Google cukup miliki uang untuk berinvestasi di bisnis ini bila mereka mau. Namun, kemungkinan itu sangat kecil. Mereka lebih suka fokus ke software. Sementara produsen mobil tradisonal, Renault-Nissan berkeinginan hadirkan teknologi macam Google Self-Driving Car pada tahun 2020.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar